Liukan tubuh dan gemulai tangan 5 cewek cantik penari dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menyambut kedatangan Tim Penilai Lapang dalam lomba Pelaksana Terbaik Kesatuan Gerak PKK-KKBPK-Kesehatan untuk kategori LBS (Lingkungan Bersih dan Sehat) di Balai Desa Mojodeso Kecamatan Kapas, Rabu, 26 April 2017.
Tim Penilai dari Tim Penggerak PKK Pusat datang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro, Mahfudloh Suyoto beserta rombongan Tim Penggerak PKK Propinsi disambut oleh seluruh Kepala OPD Kabupaten, FORKOMPIMKA, Ka.UPTD/B dalam wilayah, jajaran Kepala Desa beserta Ka.TP.PKK Se Kecamatan Kapas.
Kehadiran tim penilai untuk melakukan pemantauan lapangan di Mojodeso karena desa tersebut menang di tingkat propinsi dan bersaing dengan 5 desa di Kabupaten se Indonesia yakni : Pati (Jawa Tengah), Tanggamus (Lampung), Bima (Nusa Tenggara Barat), Badung (Bali) dan Kuningan (Jawa Barat).
Dalam kegiatan pantau lapang di Mojodeso, tim memantau dan menilai 8 dari 23 titik pantau (point of view) dari lomba tersebut. Kedelapan titik pantau tersebut terdiri atas pengolahan limbah, pembuatan lubang biopori, pembuatan kompos, bank sampah induk "Payung Sejahtera", instalasi air bersih, rumah sehat, KSBP Kelengkeng dan PIK-R.
Dalam sambutan pengarahan sekaligus ucapan selamat datang Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pemangku kepentingan pemerintahan dan pembangunan masyarakat di desa serta memberikan penegasan bahwa lomba ini sebenarnya adalah penghargaan atas proses, dimana seluruh komponen masyarakat harus bekerja keras, berkeringat dan belajar bersama untuk sampai di taraf ini. Selain itu apa yang selama ini dilakukan menjadi pondasi pokok bagi pembangunan karakter.
Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan paparan program Lingkungan Bersih dan Sehat yang dipaparkan Ketua Tim Penggerak PKK Desa Mojodeso, Ny.Suwartik Warsiman. Wartik menyampaikan paoaran dengan diawali yel yel penyemangat tentang tradisi hidup bersih dan sehat di Mojodeso. Selanjutnya beliau memaparkan programnya dengan lancar dan menarik.
Kemenarikan paparan memancing applaus dan apresiasi dari Ketua Tim, Ny.Rahmawati Amanullah. Pada dasarnya, Tim hanya akan memantau pelaksanaan karena sebenarnya tim sudah percaya pada apa yang dihasilkan oleh tim penilai tingkat propinsi Jawa Timur.
Meskipun demikian, Rahmawati Amanullah memaparkan kembali 3 unsur penilaian, yakni: unsur input, proses dan out put. Pada unsur in puy indikatornya meliputi Kebijakan berjenjang mulai dari Kabupaten-OPD Kecamatan-Desa, Sumber dana pembiayaan program, aktifitas kader terlatih dan Pelayanan Kesehatan Lingkungan.
Sedangkan indikator proses mencakup aspek perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan pembinaan. Adapun aspek out put meliputi hasil nyata di bidang LBS yang diwujudkan dalam titik pantau (point of view) lomba.
Kegiatan pemantauan lapang berlangsung sampai dengan pukul 13.00 wib. Dengan menunggang dokar, tim didampingi kader LBS dan OPD terkait sebelum meninggalkan Mojodeso untuk melakukan penilaian pada kompetitor di Propinsi lain.
By Admin
Dibuat tanggal 26-04-2017
686 Dilihat